BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Sabtu, 27 Juni 2015

Setiap yang hidup pasti akan mati


Aku mengetahui hal ini. Tapi memahami maknanya? Aku baru menyadarinya akhir-akhir ini.

Aku tau, akan tiba saatnya orang yang aku kasihi meninggalkanku di dunia ini. Tapi masih sangat lama saat itu terjadi sehingga aku tak ingin memikirkannya.

Saat mengetahui diagnosa dokter adalah suatu penyakit yang diimbuhi dengan 'kanker'.
Logikaku menjadi buram. 'Vonis mati' melayang-layang di benakku.
Ketakutan akan kehilangan orang yang aku kasihi terus menghantuiku.

Tidak. Aku belum siap ditinggalkan dalam waktu dekat ini.
Aku tidak mau! Tidak boleh terjadi!!

Hingga kalimat itu kembali dan menjadi penguat hatiku.

setiap yang hidup pasti akan mati 

Sesungguhnya kita ini milik Allah, dan hanya kepada-Nya lah kita kembali (QS 2:156)


Umur manusia merupakan suatu hal yang telah ditentukan oleh-Nya. Merupakan hak-Nya seutuhnya untuk mengambil kembali yang dimiliki-Nya. Cepat atau lambat. Perlahan-lahan atau pun tiba-tiba. 

Jika waktu itu datang, aku ingin berkata, aku sudah siap. Aku menerima takdir ini. Tapi hingga saat itu tiba, aku tau Allah masih memberi kami waktu untuk berusaha. Aku percaya Allah akan memberikan jalan yang terbaik. Jika Dia mengijinkan, penyakit separah apa pun akan sembuh. 
Aku percaya. Kami percaya.