BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Jumat, 25 Juli 2014

Maaf...

Hai. 


Apa mereka sudah memberitahumu apa yang aku katakan tentangmu? Bahwa aku mengaku bosan denganmu? 

Maaf..

Kamu tidak perlu merasa bersalah. Bukan kamu yang salah. Bukan karena yang kamu lakukan atau tidak lakukan saat kita jalan. Masalahnya ada pada diriku.

Maaf.

Saat aku bilang rindu, sebagian besarnya karena aku tidak boleh menghubungi dia, seseorang yang telah aku sakiti di masa lalu. Sebagian lainnya, karena aku memang ingin berbicara denganmu. 

Maaf.

Aku tau ini salah. Kamu sudah menjadi pelarianku bertahun-tahun dari orang itu. Aku memanfaatkan perhatianmu. Aku memanfaatkan kebaikanmu. 

Maaf.

Karena itu aku menjauhimu. Karena tiba-tiba aku melihat dirinya pada kamu. Melihat kamu yang akan aku sakiti lagi. Karena itu, maaf.

Bye..